Ayam hitam pekat ini
dinobatkan sebagai ayam termahal di dunia. Ayam jenis ini dikatakan ayam
termahal di dunia karena keunikan warna hitam pekat yang dimilikinya.
Ayam ini bisa membuat Anda merogoh hingga US$ 5 ribu (Rp 51,6 juta) untuk memperoleh setiap pasangnya. Seperti dilansir dari Phoenix New Times,
ayam termahal di dunia ini ternyata berasal dari Indonesia yaitu jenis
Ayam Cemani. Untuk satu ekornya hewan unggas ini, pembeli harus merogoh
uang hingga US$ 2.500 per ekor (Rp 25,8 juta). Paul Bradshaw dari
Greenfire Farms Florida, mengatakan mahalnya
harga ayam ini disebabkan faktor langka dan sulit untuk berkembang biak. Greenfire sendiri akan menjadi peternak ayam cemani pertama di AS, meskipun jenis ayam tersebut masih belum tersedia hingga musim semi 2014 mendatang. Banyak orang yang setuju jika ayam tersebut memiliki unsur estetika yang tidak dimiliki unggas lainnya.
harga ayam ini disebabkan faktor langka dan sulit untuk berkembang biak. Greenfire sendiri akan menjadi peternak ayam cemani pertama di AS, meskipun jenis ayam tersebut masih belum tersedia hingga musim semi 2014 mendatang. Banyak orang yang setuju jika ayam tersebut memiliki unsur estetika yang tidak dimiliki unggas lainnya.
Ayam cemani memiliki warna hitam pekat di tubuhnya. Bukan hanya bagian
luarnya, bulu, otot, tulang dan organ-organ tubuh di dalamnya juga
berwarna hitam. "Ayam ini sangat cantik, seperti memandangi benda hitam
saja," tutur Bradshaw. Tak hanya itu, unggas ini telah dikenal bernilai tinggi karena diyakini memiliki kekuatan magis.
Kecantikannya tercermin dari warna hitam yang berkilau dan mengkilat di seluruh tubuhnya. Hal ini membuat harga ayam cemani melambung tinggi. Cemani sendiri berasal dari bahasa Jawa yang berarti 'hitam pekat'. Ayam ini pernah diekspor ke Eropa pada 1998 dan dikaitkan dengan Black Chicken Swedia.
Kecantikannya tercermin dari warna hitam yang berkilau dan mengkilat di seluruh tubuhnya. Hal ini membuat harga ayam cemani melambung tinggi. Cemani sendiri berasal dari bahasa Jawa yang berarti 'hitam pekat'. Ayam ini pernah diekspor ke Eropa pada 1998 dan dikaitkan dengan Black Chicken Swedia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar